"Your beliefs become your thoughts, Your thoughts become your words, Your words become your actions, Your actions become your habits, Your habits become your values, Your values become your destiny.”
― Mahatma Gandhi

Rasa.,Rasaku.

Kamis, 24 Mei 2012



“ Semuanya berawal dari aku membuka mata, sampai mata ini benar-benar tertutup”
            Lazuardi indah bermandikan cahaya matahari, cerah namun—seperti biasa udara kota sudah tak segar lagi, tak kurang dari jam 6 polusinya sudah bertebaran uuh—sudah biasa. Hari ini untuk kesekian kalinya aku menapaki pagi membawa tas dan seluruh peralatan sekolahku untuk belajar tentunya, dengan membawa kotak makanku kakiku melangkah--. Aku terbiasa sarapan pagi di ruang kelas, melihat jalanan yang masih lengang, melihat sekelompok ibu-ibu yang asik bercengkrama di depan penjual sayur. Aku pernah berpikir tentang sekelompok ibu-ibu itu, pikiran itu terlintas begitu saja dan memunculkan pertanyaan dalam benakku. –Apa saat aku tua aku, akan suka mengomel, berpetuah ini itu lantas tak banyak disukai anak-anak. Aku yakin mereka yang lebih dulu lahir lebih dulu merasakan remaja, dewasa sampai rambutnya tak lagi hitam atau matanya tak berlensa retina melainkan lensa cembung, jalannya harus ditopang dengan sebuah tongkat. Pasti beliau-beliau mempunyai banyak pengalaman yang tak kalah mengesankan di masanya.Waktu yang telah mereka lewati itu yang membuat mereka banyak berpetuah ini itu seperti “ belajar yang rajin yang nak..,supaya kau dapat ranking 1” dan aku yakin beliau pasti pernah mengalami atau setidaknya memahami bagaimana enaknya menjadi orang yang paling pintar satu sekolah. Atau saat anaknya remaja beliau berkata begini “ Hidup ini penuh cinta nak, jika kau bisa menikmatinya setiap saat, kau pasti tak akan bersedih hanya karena satu cintamu tak terbalas” beliau berkata seperti itu,  karena beliau lebih dulu merasakan pahit dan manisnya cinta.hmm., mungkin saat aku tua nanti aku akan menceritakkan hidupku dan biar anakku saja yang mengambil hikmah dan pelajaran dari hidupku. Agar dia tahu tak semudah itu menjalankan hidup, tak semudah membalikan telapak tangan. Hidup ini perlu pengertian, karena saat kita terbangun dari tidur kita, kita tak bermalas-malasan, mengerti bahwa hidup ini bangun tidak hanya untuk mencari makan tapi makan untuk bertahan hidup dan mencari jalan tujuan hidup kita. Hahaha. Aku saja masih sekolah menengah belum mahasiswa apalagi menikah, sudah memikirkan anak. Hmm, rasanya diri ini saja belum jelas arahnya mau dibawa kemana.

Duduk di ruang kelas yang masih tak berpenghuni itu fifthy:fifthy enak karena aku bisa memiliki sedikit ketenangan dari sisi ramai di hidupku, tidak karena terkadang saat sepi membuatku sakit hati, karena ketika aku sedang sendiri sesuatu yang buruk yang pernah terjadi di hidupku datang tanpa permisi. Lepas dari itu aku masih memiliki semangat. Bersandarkan kursi aku membuka kotak makan ku. Satu persatu bangku kelasku terisi, berbincang, menyapa ucapkan “ Selamat pagi” hanya untuk mendekatkan tali pertemanan kita. Setidaknya daripada matahari harus melihat wajah yang muram. Pelajaran pagi ini adalah Fiqih berdebat masalah agama di campur dengan kenyataan dunia yang sekarang terjadi, itu membuat pagi terasa membara, tak heran jika selepas pelajaran banyak anak yang keluar mengambil gelas dan bergantian minum segelas air putih. Guru itu mempunyai caranya sendiri untuk membuat muridnya betah di dalam kelas walau terkadang seorang murid sering menguap di kelas atau bahkan bergaya spidermen mau terbang dan meninggalkan dunia nyata pergi ke alam mimpi. Hahaha, aku jadi berpikir ada tidak ya orang yang dalam hidupnya entah sekarang ia sudah tua atau masih muda ia tidak pernah tidur di dalam kelas yang gurunya sedang berkata ini itu sedang ia entah jiwanya ada dimana. Upss..,mungkin para pelajar yang belajar di luar ruang kelas, maksudku ia yang tak berkesempatan mencicipi bangku kelas.


Kembali di jam pertama, setelah fiqih selesai, berganti dengan fisika..,woooow kalian tau fisika selalu membuat ku mabuk kepayang yapzz..,because I don’t know but…, aku ga akan pernah nyerah buat naklukkin fisika.., buat dia skakmat di tangan ku. Buat dia bertekuk lutut di hadapanku. Hahaha. Kata ustad fisika ku “ mba sesuatu yang mudah itu jangan di persulit” dalam hati haduhh iya aja dech tad.  “Hidup hidupilah muhammadiyah jangan mencari hidup di muhammadiyah” yes I know, kata guru kemuhammadiyahan ku kata-kata itu dari mulut seorang pendiri muhammadiyah yaitu siapa lagi kalau bukan K.H. Ahmad Dahlan beliaulah yang mengarahkan kita untuk menjadi seorang yang berpegang teguh pada islam dengan sebenar-benarnya. Selesai panjang, lebar kali tinggi ustadzah menjelaskan, setidaknya ada yang teringat di kepala walau tak banyak. Hahaha. Lanjutt.., beralih ke ilmu hadits hey.., apa kalian tau saat jam pelajaran ini aku sedikit mengantuk mulut ku berkali-kali menganga.., ingin tidur tapi ku tak bisa.., karena ini adalah ilmu yang sangat bermanfaat bagi dunia dan akhirat sayang beribu sayang jika di tinggalkan. Kata ustadzah hadist ku “ hak Allah atas hambanya adalah gr hamba menyembah Allah dan tidak mempersekutukannya dengan apapun. Dan hak hamba atas Allah adalah tidak menyiksa hambanya yang tidak mempersekutukannya( H.R. Bukhori)“ .  Bel berbunyi nyaring tak kalah dengan perut ku yang juga berbunyi. Istirahat, sholat, makan. Usai itu aku kembali ke sekolah membawa buku hanya satu yapzz..,karena memang tinggal satu pelajaran. Tafsir..,ini salah satu pelajar yang ku suka karena kalian tau? Kami suka menggosip tentang cowok dalam pelajaran ini.Eitss.,tapi kita gosipin lelaki yang baik untuk menjadi pendamping nantinya di mahligai pernikahan. Kata “ustadku wanita yang baik akhlaknya akan bertemu dengan lelaki yang baikpula akhlaknya, tak usah mencari cinta karena cinta lah yang akan datang padamu,Wanita diciptakan dari tulang rusuk, bila dibiarkan maka dia akan terus bengkok, namun bila dipaksa maka dia akan patah, maka mengertilah mereka” ustadku ini memang suka menjawab pertanyaan muridnya dari urusan kita saat remaja sampai yaa bias dikatakan mahligai pernikahan. Katanya karena wanita harus di mengerti jadi kita mempunyai alas an untuk ustadku sehingga dia tak bias mengelak jika malah Tanya jawab bukan pelajaran tafsir. Tapi itu juga pelajar kan..,iyakan J. 


Pagi ,siang, telah terlewati sekarang matahari telah jatuh di ufuk barat sebentar lagi matahari akan berganti menerangi negeri lain. Sore..,sore ini aku habiskan untuk pergi ke komunitas ku., tidak berkumpul dengan mereka kadang membuatku rindu. Hahaha. ssst jangan sampai mereka tau nanti mereka bisa besar kepala :D. Walau sebenarnya kami para anggota komunitas mempunyai kesibukan sendiri di sekolah kami, tapi untuk komunitas jangan mencari waktu luang tapi luangkanlah waktu untuk komunitas. Karena kami juga mempunyai misi yang sama yaitu memajukan minat menulis di kalangan remaja. Banyak banget yang udah aku dapat dari komunitasku, aku belajar untuk membuat majalah, tidak hanya itu tantangan seperti di tuntut untuk mengerti dunia kepenulisan walaupun sebenarnya pengetahuan ku tak banyak. Disana aku menemukan sesuatu yang berbeda, karena aku di ajarkan cara berjuang untuk mendapatkan hasil yang memuaskan bukan untuk saya saja tapi untuk banyak orang. Tapi selebihnya aku tetap nyaman dengan komunitasku. Warnet. Yapz..,persinggahan terakhirku sebelum kembali ke asrama. Dan facebook adalah satu-satunya alat komunikasiku dengan teman-teman ku di tanah kelahiranku, jika tak ada fb entah aku akan berkomunikasi dengan mereka dengan apa ya…, kalian tau kan di sekolah tidak boleh membawa handphone. Selain itu ada seseorang yang menahanku di fb, kadang bisa membuatku tersenyum, menghibur dikala aku sedih dan membuatku galau. Hahaha. Itu cerita klasik masa remaja walau begitu tak bisa dilupakan. Tapi tenang untuk anak seperti aku jatuh cinta itu tak mudah dan aku tak mau menyerahkan hatiku pada sembarang hatiJ. Adzan maghrib telah berkumandang suaranya menggema, tak tanggung saling bersaut-sautan dan membuat pintu asrama secara otomatis tertutup. Saat malam tiba kemungkinannya ada 2, 30% belajar dan 70% cuap-cuap sama anak kamar. Yeahh.., malam adalah sesi keluarga karena hanya ada teman yang saat ini di dekatku ( tenang ko mi, umi tetap disampingku walau jauh di mata tapi tetap dekat dihati J ).


Dari malam kami bisa mengerti satu sama lain karena malam memberikan kita ruang untuk bercanda, bercerita, menyanyi, gila-gilaan, dan sebagainya. Karena pada saat malam kita bisa berkumpul utuh semua penghuni asrama, tak berpencar ke malioborolah kegiatan apalah, nglayap kemana lah. Ternyata malam sungguh penuh keceriaan. Satu hal yang harus di mengerti kami para wanita biasa mengalami pms yapz..,karena itu jika salah satu dari kita sedang kedatangan tamu, siap-siap , jangan deket-deket apalagi ganggu karena satu kata saja yang bisa memancing emosi ia akan berceloteh panjang lebar. Jika tak mau mendengarnya tutup telinga saja, karena sekali pemantik menyala akan membakar dan merembet ke segala arah. Hahaha. Tapi ini sungguhan loh.,. Kami biasa berbagi cerita apa saja yang menurut kita patut di bahas mulai, keluarga, temen yang nyebelin paling seru adalah cerita cinta. Ssst.,ini rahasia jadi aku ga bisa ceritain. Sekilas info saja tentang cinta yang teman-temanku rasakan. Aku belum pernah merasakan jatuh cinta yang sesungguhnya, jadi aku mengenalnya lewat teman-teman. Begini, katanya jatuh cinta itu indah, namanya juga jatuh cinta kalau tak mau jatuh ga usah bercinta. Haha, kasarannya begitu karena walau katanya di bibir cinta itu membuai angan tapi tak jarang yang mengalami pertengkaran, adu emosi (ababil maksudnya) dan hal-hal sepele yang membuat perpecahan, padahal solusi ada di depan mata. Aku pernah berkata begini dengan temanku yang sedang patah hati, kalau aku jadi kamu aku pasti begini


 Jika tangan tak bisa menggapai, jika cinta tak bisa di miliki, jika dia bukan takdirku, biarkanlah., biarkanlah di bahagia dengan kebahagiannya dan aku cukup bahagia dengan menyimpan cintanya. Tapi malah temenku bilang “ kamu ga akan selamanya mengalah terkadang cinta juga harus di kejar”. Sudah lah bingung dengan cinta, entah lah biarkan saja cinta itu mau menyapa kapan, dimana dan dengan siapa, mau muaranya sampai ke ujung dunia pun terserah. Satu yang ku minta dari Allah untuk rasa yang belum pernah aku rasakan “ Allah.., jika suatu saat cinta dating menyapa, jangan biarkan aku larut dalam cinta sesaatnya.”  .Sahabat itu seperti gembok kamu tau kenapa? Karena setiap kali bercerita kami berjanji untuk tidak membukanya., membuka diri saat yang lain sedang lara. Aku punya sebuah kalimat untuk teman-temanku, rasaku memang bukan rasamu tapi kita ada untuk berbagi rasa. Saat ini laah yang membuat kehangatan diantara kita, sering kali beradu emosi tak membuat banyak kesenjangan hati diantara kita. Iyakan,iyakan J. Malam ini tak ada telepon asrama yang berdering untuk ku, kadang saat aku bercakap dengan umiku dari ujung telepon yang jaraknya ribuan kilometer membuat ku semakin rindu, tapi itu juga alasanku untuk tetap tinggal. Aku berusaha untuk menjadi anak yang berbakti, membanggakan dan berguna bagi nusa dan bangsa. Umi dan bapakku adalah inspirasi tersendiri untukku. Aku ingin keputusanku pergi dari tanah kelahiranku, mengembara mencari ilmu adalah keputusan yang tak sia-sia, meninggalkan teman-teman ku di seberang sana, bertemu dengan teman baru. Aku pernah berpikir begini kenapa aku bisa ketemu teman-teman seperti mereka maksudnya sekarang aku mempunyai teman-teman mulai dari paling pinggir Indonesia sampai pinggir lagi. Tak sampai otakku ini memikirkan itu mungkin hanya ada satu jawaban, yaitu takdir. Malam semakin larut, aku terbuai oleh lamunan saat ku akan tidur. Aku menuangkannya ke dalam secarik kertas, tak banyak yang kutulis hanya sebuah kalimat yang katanya mewakili setiap inci hatiku. Saya aku tak sering dapat melihat bulan, bintang di angkasa karena untuk menengoknya saja tak bisa terhalang oleh polusi udara yang bertebaran di penjuru kota.

           
Aku mempunyai catatan permanen di hidupku begini,


Setiap hari itu penting, hari-hari memiliki hak masing-masing untuk mendapatkan keberuntungan, kejutan yang di dapat. Tapi kadang kala hari juga bisa sangat mencekik, membuatku ingin cabut dari hari. Walau begitu hari-hariku pantang untuk di leweti untuk hanya sekedar berdiam diri di dalam sangkar yang sempit.


Itu salah satu catatan yang kubuat sendiri dan mempunyai ruang yang berbeda bagiku  karena, aku tak ingin menjadi anak yang bisanya berpangku tangan pada orang lain, hanya bermalas-malasan, bersantai-santai padahal negeri ini membutuhkan banyak perubahan.


Aku juga sangat terinspirasi dengan karang  dan ombak kalian tau kenapa., karena karang adalah sesosok yang begitu tegar dia semakin tegar saat ombak berkali- kali menghantam. Ombak, kalian tau ada apa dengan ombak, ombak dan angin, saat angin mempermaikannya ombak malah semakin kuat berlari ia menjadikan angin sebagai pendorong bukan sebagai hambatannya untuk menuju pantai. Dan seharusnya seperti itu aku, saat yang lainnya membawa ku untuk mundur aku malah menjadikannya agar aku tetap maju terus sampai dunia benar-benar ada di genggamanku.


            Hari ini telah usai entah saat esok pagi menyapa aku masih dapat berdiri tegak atau tidak. Pastikan iya, karena aku karang tak kenal ombak.

                                                               



                                                Created by : Inas Sany
                                                                     XI IPA 2


Cermin Diri

Kamis, 17 Mei 2012
(1)  Barang siapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu,maka allah akan memudahkan jalannya menuju surga.dan sungguh para malaikat meletakkan sayap – sayap mereka sebagai rasa ridho mereka atas apa yang mereka lakukan.dan sesungguhnya para penghuni langit dan bumi sampai ikan paus di lautan memohon ampun bagi orang yang berilmu. Sesungguhnya keutamaan orang yang berilmu dibanding dengan seorang ahli ibadah laksana cahaya bulan di bandingkan cahaya bintang – bintang.dan sesungguhnya para ulama adalah pewaris nabi dan nabi tidak pernah mewariskan dirham dan tidak pula dinar,sesungguhnya mereka hanya mewariskan ilmu, dan barang siapa yang mengambilnya maka ia telah mendapat bagian yang besar.
(Hr. Abu Dawud & At – Tirmidzi )

( 2 )Wanita diciptakan dari tulang rusuk,bila dibiarkan maka di akan terus bengkok,namun bila dipaksa maka dia akan patah.maka mengertilah mereka

( 3).Ibarat sebuah permata yang sangat berharga ,   ditempatkan ditempat yang bagus,yang tak gampang terjamah . itulah wanita dalam Islam.

( 4).Iman adalah ucapan dengan lisan , keyakinan dengn hati , dan amalan dengan anggota badan.iman juga adalah ucapan dan amalan bertambah dengan ketaatan dan berkurang dengan kemaksiatan.

( 5 ) .Syukur adalah sebuah istilah yang digunakan pada pengakuan | pengetahuan akan sebuah nikmat.

( 6 ) .Sesungguhnya orang – orang mukmin itu adalah orang yang apabila di sebut nama Allah gemetarlah hati mereka,dan bila dibacakan kepada mereka ayat – ayat  Nya bertambahlah iman mereka,dan mereka hanya bertawakal kepada Rabbnya.
( QS. Al – Anfal  ayat 2 – 4 )

( 7 ) .Sebuah pohon akan kokoh jika akarnya menghujam ke tanah.Demikian juga keimanan akan kokoh jika pondasinya kuat tertanam di dalam relung hati manusia.
sumber :http://andrastea.multiply.com/journal/item/1?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fitem
Semoga ini semua bisa menjadi cermin diri yang baik, agar kita tak terlewat batas :) 



Mutiara Hadits


Mutiara Hadits Imam Ja‘far as

• “Waspadalah terhadap tiga orang: pengkhianat, pelaku zalim, dan pengadu domba. Sebab, seorang yang berkhianat demi dirimu, ia akan berkhianat terhadapmu dan seorang yang berbuat zalim demi dirimu, ia akan berbuat zalim terhadapmu. Juga seorang yang mengadu domba demi dirimu, ia pun akan melakukan hal yang sama terhadapmu.”

• “Tiga manusia adalah sumber kebaikan: manusia yang mengutamakan diam (tidak banyak bicara), manusia yang tidak melakukan ancaman, dan manusia yang banyak berzikir kepada Allah.”

• “Sesungguhnya puncak keteguhan adalah tawadhu’.” Salah seorang bertanya kepada Imam, “Apakah tanda-tanda tawadhu’ itu?” Beliau menjawab, “Hendaknya kau senang pada majlis yang tidak memuliakanmu, memberi salam kepada orang yang kau jumpai, dan meninggalkan perdebatan sekalipun engkau di atas kebenaran.”

• Seorang laki-laki seringkali mendatangi Imam Ja‘far as, kemudian dia tidak pernah lagi datang. Tatkala Imam as menanyakan keadaannya, seseorang menjawab dengan nada sinis, “Dia seorang penggali sumur.” Imam as membalasnya, “Hakekat seorang lelaki ada pada akal budinya, kehormatannya ada pada agamanya, kemuliannya ada pada ketakwaannya, dan semua manusia sama-sama sebagai Bani Adam.”

• “Hati-hatilah terhadap orang yang teraniaya, karena doanya akan terangkat sampai ke langit.”

• “Ulama adalah kepercayaan para rasul. Dan bila kau temukan mereka telah percaya pada penguasa, maka curigailah ketakwaan mereka.”

• “Tiga perkara dapat mengeruhkan kehidupan: penguasa zalim, tetangga yang buruk, dan perempuan pencarut. Dan tiga perkara yang tidak akan damai dunia ini tanpanya, yaitu keamanan, keadilan, dan kemakmuran.”

sumber :http://katamotivasicinta.blogspot.com/2010/01/kata-mutiara-islam-mutiara-hadits-dari.html