"Your beliefs become your thoughts, Your thoughts become your words, Your words become your actions, Your actions become your habits, Your habits become your values, Your values become your destiny.”
― Mahatma Gandhi

87 episode 3 #7

Minggu, 09 Juni 2013

Kegiatan pagi hariku diasrama adalah antri mandi, tentunya setelah sholat subuh, kami mempunyai kamar mandi yang banyak tapi memang tidak lebih banyak dari penghuninya, okke alhasil kita ngantri. Pagi-pagi berikutnya kita membuat jadwal siapa yang mandi pertama, jadi kita mandi sesuai nomer urut, tentunya di rolling laaah. Awalnya aku ga mau makan karena aku belum terbiasa dengan makanan Jogja, tapi akhirnya ya makan juga, mau gimana lagi coba, sarapan pagi diasrama tidak terlalu buruk juga. Di sekolah yang baru aku mendapatkan teman sebangku yang dulu saat ujian masuk kita sebangku juga (haha, emang jodoh kayaknya). Ehh, kalian tau ga, dulu sebelum aku masuk boarding school aku bingung mau doa apa, berdoa ga di trima nanti ibu bapak ku kecewa, berdoa ditrima aku ga mau jauh-jauh dari teman-teman yang lebih dulu ku kenal. Alhasil aku lupa doa apa waktu itu, sangking bingungnya, :D okke nyatanya aku sekarang masuk sini, mungkin ini doa ibu bapakku. Baiklah semuanya sekarang sudah terjadi yang harus ku lakukan adalah melanjutkan harapan ortuku. Pagi hariku disekolah cuma duduk di bangku domblong ga jelas, (haha) dulu saat aku sekolah menengh pertama kalu tidak diantar aku pasti naik sepeda, sekarang mah sekolah sama asrama deket gini, jadi yaa jalan kaki. Aku selalu berangkat pagi, ga selalau sih tapi aku termasuk jarang berangkat mepet-mepet bel sekolah, aku berangkat dengan siapa saja yang mau berangkat pagi. Okke kembali lagi di kelas baruku, awal masuk sekolah kami duduk dengan anak-anak baru, deretan kanan anak baru deretan kiri anak lama. Oleh wali kelasku kita di suruh rolling tempat duduk, absen 1 sampai 20 mengambil absen yang ada nama” anak kelas kita, dan kita duduk sama anak yang tertulis di dalam kertas itu. Canggung memang sebangku dengan anak yang baru kita kenal, tapi ini akan jadi awal pertemanan kita. Kita berangkat sekolah dari puku 07.00 sampai pukul 15.00, sisanya kita pergunakan untuk memenuhi kebutuhan seperti mencuci, menyetrika, dan lain lain. Kadang di sore hari ketika kita ada kegiatan ekstrakulikuler, maka jam istirahat kita akan terpotong. Aku mengikuti ekstra jurnalistik, dari situ aku menemukan diriku yang lain, mendapatkan pelajaran membuat karangan yang bagus, ini belum aku dapatkan saat aku duduk di kelas SMP. Dan ini menjadi awal pelajaranku di jurnalistik. Setiap rabu sore aku masuk kelas jurnalistik, tempatnya ga di dalam kelas doang, kadang di lapangan yaaa tergantung mood kita dimana,tergantung sikon juga sihh, kalau lagi hujan kan kita ga mungkin di lapangankan. Aku mulai menyibukkan diriku di ekstrakulikulerku (biar ga inget rumah terus) disitu kami membuat mading, sebelum kita nantinya akan membuat majalah sekolah. Aku membuat cerpen pertamaku dan masuk di mading sekolah judulnya “ Diary Pertamaku di Sekolah”.

0 komentar: